Menu

Mode Gelap
Seorang Kakek di Langsa Lecehkan Sembilan Bocah Pekan Ini, Pagelaran Budaya Aceh Terpusat di Kota Langsa Proyek Jalan Alue Gadeng-Alue Punti di Kecamatan Birem Bayeun Mangkrak PPA Langsa Sosialisasi Penanganan KDRT Terdampar di Aceh, 230 Etnis Rohingya Butuh Tempat Penampungan

Entertainment · 17 Sep 2017 19:57 WIB ·

Berikut Fakta-Fakta Keponakan Ashanty, Paska Video Mesumnya Beredar Millendaru Kunjungi Kelab LGBT


 Berikut Fakta-Fakta Keponakan Ashanty, Paska Video Mesumnya Beredar Millendaru Kunjungi Kelab LGBT Perbesar

Jakarta – Paska beredarnya video syur yang menghebohkan Millendaru kembali eksis. Kali ini Millen kedapatan tengah asik berkumpul bersama teman-temannya di sebuah kelab yang diduga khusus untuk para LGBT di Bali.

Tak hanya itu Millen pun kedapatan berpesta bersama teman-temannya. Salah satunya adalah mantan manajer Julia Perez, Markoneng.

Alih-alih kembali menjadi pria sejati keponakan Ashanty tersebut justru menikmati kehidupannya saat ini tanpa beban. Padahal setelah video mesumnya mencuat kepermukaan publik, Millen sempat merasa malu dan depresi. Ia pun berjanji akan berubah, tetapi pada kenyataannya Millen tetap berdandan layaknya wanita.

Berikut fakta-fakta mengenai Millendaru yang semakin dikenal luas setelah video oral seksnya menjadi buah bibir di kalangan netizen Indonesia.

Merasa Dirinya Wanita

Menurut penuturan Millen pada sang tante Ashanty, sejak kecil dirinya sudah merasa berbeda dan perbedaan itu semakin lama terlihat dari kepribadian dan kebiasaan yang dilakukannya.

“Karena dari kecil dia merasakan perbedaan. Dia selalu bilang ‘Aku ada di tubuh yang salah’,” kata Ashanty.

Ashanty pun mengatakan bahwa memang ada kasus seperti Millen terjadi, tetapi ia masih tidak bias menerima. “Genetik, satu. Which is itu memang banyak atau yang kedua memang lingkungan. Jadi kepengaruh. Yang kedua aku nggak bisa nerima sama sekali karena itu bisa balik. Sebenarnya kamu hanya kepengaruh karena lingkungan.”

Lebih Suka Make Up Ketimbang Mainan Anak Lelaki

Normalnya anak lelaki menyukai permainan seperti sepak bola, robot-robotan atau hal-hal yang macho lainnya. Namun Millen justru lebih tertarik dengan alat make up.

“Dari kecil, Millen ini sudah berbeda. Artinya punya hobi nyanyi, hobi lukis. Kalau kita lagi make up dia lihatin gitu. Dari TK, SD anak ini kok lihatin terus kalau aku lagi make up atau apa,” terang Ashanty.

Meski hobi menyanyi Millen terlihat biasa saja, tetapi insting Ashanty mengatakan bahwa Millen memang berbeda. Tak seperti anak lelaki kebanyakan.

“Mungkin kalau anak SD nyanyi lucuya. Terus orang tuanya pernah bilang kalau Millen jago nyanyi. Tapi aku yang lihat tanda-tanda ini.Waduh jangan sampai gimana-gimana gitu. Aku mikir gitu. Aku lihat yang ‘lain’ di anak ini,” ungkapnya.

Didikan Millen Keras Sejak Kecil Hingga Kelainan Orientasi

Ashanty mengakui bahwa keponakannya itu memang dibesarkan dengan didikan yang keras dan tegas.Tak heran bila Millen menjadi pribadi yang cenderung tertutup.

“Waktu SMP dianggap berani curhat sama siapa pun apalagi orang tua karena bapaknya keras banget. Aku tahu banget. Akhirnya dia mencurahkan isi hatinya ke aku. ‘Tante kok aku nggak suka sama perempuanya? Aku dari kecil ngerasa gini gini. Aku kalau lihat laki-laki tuh bergairah gitu, tapi kalau lihat perempuan tuh nggak,” cerita Ashanty.

Ketakutan Ashanty terbukti. Maklum saja selama ini dia hidup diruang lingkup pekerja seni dan tak dapat ditutupi bahwa hal-hal seperti itu sudah biasa di dunia entertainment.

“Karena aku juga punya teman kayak begitu aku mikir ini nggak boleh diterusin. Kamu harus coba gimana caranya lawan itu semua, tapi balik lagi aku nggak mau terlalu keras waktu itu karena nggak ada orang yang percaya dia. Jadi aku harus berusaha agar dia nggak salah langkah. Aku nggak mau dia ngobrol sama teman kemudian salah langkah atau merasa di keluarga yang tidak mau mengerti,” ungkap Ashanty.

Menolak Terapi

Ashanty pernah mengajak Millen untuk terapi, tapi ditolak dan malah Millen memilih untuk meninggalkan istri Anang tersebut. “Aku tanya apa mau terapi apa mau gimana. Dia nggak mau.” Ujarnya.

Artikel ini telah dibaca 122 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Telah Hadir, Latos Mall Wahana Permainan Anak Terbesar di Kota Langsa

29 Juni 2024 - 20:35 WIB

Salah satu wahana permainan anak di Latos Mall.

BI Aceh Uji Coba Pembelian Tiket Masuk Museum Tsunami Via QRIS

4 April 2024 - 23:52 WIB

Kunjungan tim BI ke Museum Tsunami Aceh

Mangrove Forest Park Langsa Siap Jadi Destinasi Wisata Mendunia

18 April 2022 - 00:17 WIB

Istimewa

Review Drakor Military Prosecutor Doberman

9 Maret 2022 - 23:17 WIB

Review Film Special Delivery

28 Februari 2022 - 23:31 WIB

Review Film Special Delivery

Apa yang Menarik dari Drama Twenty Five Twenty One?

18 Februari 2022 - 23:15 WIB

Twenty five twenty one
Trending di Entertainment