Wartanusa.id – Kabar baik bagi penggemar game Pokemon Go, pasalnya Niantic Labs selaku pengembang dari game berbasis augmented reality itu baru saja mengumumkan pada hari Rabu (15/2) perihal update Pokemon Go yang mensertakan lebih dari 80 jenis Pokemon generasi kedua yang akan muncul dalam permainan ini.
Kedelapan puluh jenis Pokemon generasi kedua ini berasal dari video game Pokemon Gold and Silver yang bisa ditemui di wilayah Johto ungkap para penggemar yang menyatakan jika Pokemon yang akan ditambahkan kedalam Pokemon Go merupakan yang terbaik dari waralaba Pokemon.
Para trainer akan dapat menangkap Pokemon jenis baru itu di alam liar, bukan hanya mencoba untuk menentaskan mereka seperti yang dialami pada kasus bayi Pokemon seperti Pichu dan Elekid yang diperkenalkan pada update terakhir permainan beberapa waktu lalu.
Kedelapan puluh Pokemon generasi kedua itu termasuk Chikorita, Cyndaquil, dan Totodile. Selain itu para trainer Pokemon Go juga bisa mengevolusi Pokemon generasi pertama seperti Chanset yang dapat berevolusi menjadi Blissey atau Onix yang dapat berevolusi ke Steelix pada update baru ini.
Niantic Labs juga mengatakan bahwa aka nada item Evolution baru yang diberikan di setiap PokeStops namun belum ada keterangan detail akan seperti apa item yang akan diberikan tersebut. Namun, pada update tersebut Niantic memberitahukan jika trainer bisa menggunakan beberapa Berries baru yang digunakan untuk menangkap Pokemon selain Razz Berries yakni Nanab Berries dan Pinap Berries.
Nanab Berry dapat digunakan untuk memperlambat gerakan Pokemon sehingga bisa ditangkap dengan mudah. Sedangkan Pinap Berry dapat menggandakan jumlah permen yang diterima trainer saat upaya penangkapan berhasil.
Dikabarkan sebelumnya, Pokemon Go juga memecahkan rekor aplikasi mobile pertama yang mampu meraup keuntungan sebesar 500 juta dollar setelah tiga bulan dirilis. Sebagai perbandingan, game populer lainnya seperti Candy Crush Saga dan Clash of Clans butuh waktu sekitar enam bulan sampai setahun untuk mencapai angka tersebut.
Disamping pencapaian dan prestasi besar yang berhasil diraih Niantic Labs sebagai pembuat game Pokemon Go, Sensor tower menganggap permainan menjadi kurang menguntungkan dibandingkan dengan beberapa bulan setelah rilis. Di awal perilisannya, Pokemn Go mampu untung mendekati 18 juta perharinya namun sekarang hanya mampu meraup sekitar 1,5 juta dollar sampai 2,5 juta dollar seharinya.
(as)