Lamongan | Kedua kalinya muspika Desa Plosowahyu mengadakan acara penghijauan. Jika dulu 230 bibit pohon mahoni ditanam bekerja sama dengan Koramil dan Polsek Lamongan Kota. Kali ini, 2400 bibit tanaman pohon dan tanaman produktif bantuan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Lamongan kembali dihadirkan.
Acara serah-terima bantuan 2400 bibit tanaman diserahkan secara langsung dari Dinas Lingkungan Hidup yang diwakili Yuli Karnawati, Kabid III DLH kepada Kades Plosowahyu, Agus Susanto di Balai Desa Plosowahyu, Sabtu (01/02/2020) sekitar pukul 08.00 WIB.
Dalam acara penyerahan itu dihadiri. M. Fatkhurrozi (Camat), Kompol Budi Santoso (Kapolsek) dan Kapten Taruji (Danramil Lamongan Kota). Juga BPD, Perangkat Desa, RT/RW, PSHT dan warga masyarakat Plosowahyu.
Camat M. Fatkhurrozi dalam sambutannya mengatakan, Plosowahyu ini Kades dan masyarakatnya semangatnya luar biasa. Kemarin belum lama mengadakan penghijauan, sekarang mengadakan lagi.
“Ke depan kalo bisa Plosowahyu memiliki tanaman berkarakter dalam program penghijauan, misal. Serentak tanam nangka, sejenis saja, sehingga 3 tahun kemudian bisa panen bersama, bisa bikin festival makan buah nangka. Bisa juga tanaman produktif lainnya.” ujarnya
Lebih lanjut M. Fatkhurrozi mengatakan,” Semangat yang luar biasa, semoga nanti bisa mendatangkan kesejahteraan buat masyarakat Desa PLOSOWAHYU.” tandas Camat
Sementara Yuli Karnawati selaku Kabid Pengendalian Konservasi dan Kemitraan Lingkungan, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Lamongan menyatakan Terima kasih kepada Kades Plosowahyu yang pro aktif, jemput bola dalam mendukung program penghijauan.
“Jarang sekali Lurah/Kades ada yang mau menerima bantuan tanaman untuk penghijauan dengan alasan warganya tidak siap untuk kerja bakti tanam pepohonan. Tapi tidak dengan Plosowahyu. Masyarakatnya sangat antusias terhadap lingkungan,” ujar Kabid III DLH.
Yuli Karnawati Kabid III juga menjelaskan,” Dengan penghijauan, sama halnya itu dengan menabung sumber air dan pengendalian lingkungan untuk masa depan,” jelasnya.
Acara ditutup dengan penanaman bibit tanaman secara bersama oleh DLH, Camat Lamongan, Kapolsek, Danramil dan Kepala Desa. Selanjutnya tanaman produktif dibagikan ke RT/RW, ke Kasun untuk ditanam di lingkungan masing-masing.(Hari Riswanto)