Menu

Mode Gelap
Seorang Kakek di Langsa Lecehkan Sembilan Bocah Pekan Ini, Pagelaran Budaya Aceh Terpusat di Kota Langsa Proyek Jalan Alue Gadeng-Alue Punti di Kecamatan Birem Bayeun Mangkrak PPA Langsa Sosialisasi Penanganan KDRT Terdampar di Aceh, 230 Etnis Rohingya Butuh Tempat Penampungan

Jakarta · 22 Des 2019 22:19 WIB ·

Ramangsa Institute Gelar Training School Merah Putih 2019 bersama mahasiswa Jabodetabek – Banten


 Ketua Panitia Training School Merah Putih La Ode Muhammad Rusdiansyah saat menyerahkan cenderamata ke Kombes Pol Dr. Indarto Perbesar

Ketua Panitia Training School Merah Putih La Ode Muhammad Rusdiansyah saat menyerahkan cenderamata ke Kombes Pol Dr. Indarto

Jakarta, Wartanusa.id – Sekumpulan pimpinan mahasiswa intra dan ekstra kampus Se Jabodetabek – Banten bersama Ramangsa Institute mengadakan kegiatan Training School Merah Putih Angkatan 2019 yang melibatkan mahasiswa intra dan ekstra kampus dari puluhan Universitas Se Jabodetabek – Banten.

Kegiatan ini berlangsung selama 2 hari di Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta Timur, mulai 20 hingga 21 Desember 2019.

Direktur Eksekutif Ramangsa Institute Maizal Alfian menjelaskan agenda Training School Merah Putih angkatan 2019 mengangkat tema “Pancasila ; dalam Perspektif Pemuda dan Mahasiswa”.

Ratusan mahasiswa yang hadir diberikan materi terkait pemahaman falsafah Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara serta gerakan perubahan peradaban.

“Untuk mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan Training School Merah Putih 2019 terdiri dari puluhan Kampus Se Jabodetabek – Banten, diantaranya UNJ, Stebank Jakarta, UBK, Ubhara Jaya, UIN Jakarta, Unpam, Univ Esa Unggul, UNINDRA, Unusia, Uhamka, Univ 17 Agustus 1945, STIA At-taqwa Bekasi, UIC Jakarta, APP Jakarta,” ujarnya di Bumi Perkemahan Cibubur, Jaktim, disela-sela penutupan TSMP, Sabtu (21/12/2019).

Kata dia, gerakan perubahan merupakan cerminan gerakan menuju kesempurnaan yang merupakan hal fitrah dalam diri manusia. Bangsa Indonesia yang lahir dari kesepakatan besar, serta cita-cita luhur di atas bangunan egaliter dalam kehidupan bernegara, agama dan politik, serta pluralisme dan integritas tinggi dalam ruang masyarakat yang heterogen. Serta isi amanat dalam Pembukaan UUD 1945 “melindungi segenap bangsa Indonesia, memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa”.

“Tiga point penting yang tertuang dalam pembukaan UUD 1945, merupakan tolak ukur majunya peradaban bangsa,” ucap Mahasiwa Pasca Sarjana di salah satu Universitas Swasta Jakarta.

Masih ditempat yang sama, Ketua Panitia TSMP 2019 La Ode Muhammad Rusdiansyah mengatakan kegiatan ini adalah wadah kreatifitas mahasiswa di Jabodetabek-Banten dalam upaya memutar turbin intelektual menghasilkan gagasan dan ide-ide segar guna pengabdian di masyarakat.

Kegiatan ini berlatar belakang penyegaran serta upaya rekonstruksi Pancasila sebagai dasar dan pandangan hidup bermasyarakat, berbangsa dan bernegara Indonesia agar mendarahdaging dalam nafas insan akademis.

Foto bersama sebagian peserta TSMP bersama Kapolres metro kota Bekasi dalam pendalaman materi pemahaman demokrasi Pancasila, Sabtu (21/12/2019)
Foto bersama sebagian peserta TSMP bersama Kapolres metro kota Bekasi dalam pendalaman materi pemahaman demokrasi Pancasila, Sabtu (21/12/2019)

“Kegiatan TSMP 2019 berhasil melahirkan beberapa rekomendasi dari aspek Sosial, Ekonomi dan Lingkungan Hidup, baik dalam skala lokal, nasional maupun internasional,” ucap La Ode.

“Kami akan terus mengawal agenda-agenda yang telah direkomendasikan, sebab rekomendasi tersebut lahir dari kesadaran dan semangat belajar teman-teman peserta.

Kami pun berharap seluruh unsur stakeholder mau bersinergi untuk membumikan ide-ide yang telah dilahirkan demi kemajuan masyarakat, bangsa dan negara.

Sebelumnya agenda TSMP 2019 dibuka secara resmi oleh Bidang Kepemudaan Dispora DKI Jakarta.

Pemateri yang telah hadir dalam unsur Kodam Jaya, Polda Metro Jaya, Polres Metro Kota Bekasi, Akademisi, Praktisi Lingkungan dan pariwisata serta ditutup secara resmi oleh Dr Rozi Beni, MSi, MH selaku Pembina Ramangsa Institute.

Reporter : M. Reza P
Editor : Agus

Artikel ini telah dibaca 151 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Kejari Langsa Tetapkan Empat Tersangka Kasus Korupsi Jembatan Hutan Mangrove

19 Juni 2025 - 18:21 WIB

Polemik Empat Pulau Berakhir, PWI Aceh Apresiasi Peran Wartawan

18 Juni 2025 - 15:23 WIB

H. Ilham Pangestu Ajak Ulama dan Rakyat Aceh Do’akan Perjuangan Mualem dan Forbes

15 Juni 2025 - 23:05 WIB

FOPISA Minta DPRA & Pemerintah Aceh Tinjau Kembali Rekomendasi Pergantian Pejabat Utama PTPN IV Regional 6

15 Juni 2025 - 13:46 WIB

Idul Adha 1446 H, PWI Langsa Sembelih Tiga Ekor Sapi

4 Juni 2025 - 19:47 WIB

PWI Aceh: Status Empat Pulau di Aceh Singkil jangan Jadi ‘Jualan’ Politisi

4 Juni 2025 - 16:35 WIB

Trending di Aceh