Lhokseumawe | Pelantikan pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Persatuan Pewarta Warga Indonesi (PPWI) Kota Lhokseumawe dipimpin langsung Ketua Umum PPWI, Wilson Lalengke di Gedung ACC Universitas Malikussaleh, Sabtu (23/11/2019).
Kegiatan tersebut disaksikan langsung oleh Kapolres Lhokseumawe dan Assisten III Setda Kota Lhokseumawe, serta seluruh peserta yang hadir.
Ketua Umum PPWI, dalam sambutannya menyebutkan bahwa hadirnya PPWI di Kota Lhokseumawe bukan untuk ajang persaingan antar oraganisasi wartawan, namun kita ingin bersinergi agar dapat memberi warna baru di dunia pewarta tanah air, khususnya di Kota Lhokseumawe.
“Kita berharap pengurus PPWI yang baru dilantik dapat bekerja sama dengan lintas organisasi yang ada di Kota Lhokseumawe dalam membangun masyarakat dan memperjuangkan kemerdekaan pers seperti yang diamanahkan dalam Undang-Undang nomor 40 tahun 1999,” tutur Wilson.
Lanjutnya, dia mengharapkan agar pengurus PPWI Kota Lhokseumawe mampu menjadi pilar terdepan dalam melawan hoax dan radikalisme.
Artinya, setiap pewarta yang bernaung di PPWI harus mampu menyajikan produk jurnalistik yang akurat dan berimbang, setiap informasi yang disampaikan melalui media haruslah merupakan sebuah realitas, faktual, bukan berita bohong atau hoax.
“Setiap insan pewarta harus mampu memberikan informasi yang sebenarnya dan akurat, harus menjadi pilar untuk mencerdaskan publik, bukan pewarta yang memecah-belah antar masyarakat, suku atau ras,” sebut Wilson.
Kemudian dia berpesan, “Para pewarta diharap benar-benar menjalankan fungsi kontrol sosial di tengah-tengah Masyarakat,” pungkas Alumni PPRA-48 Lemhannas RI tahun 2012 itu.
Kepada pengurus PPWI agar senantiasa mengedepankan etika dalam mencari berbagai informasi, melakukan peliputan, dan kemaslah berita tanpa memihak dan berpihak.
Sementara itu, Sekretaris PPWI Lhokseumawe, Hasanuddin yang juga Ketua Panitia dalam kegiatan itu, menyebutkan pengurus PPWI Kota Lhokseumawe sudah mulai terbentuk sejak bulan Juni lalu, dimana pada rapat awal saat penyusunan pengurus Desriadi Hidayat dipercaya menjadi Ketua, Umar Efendi sebagai Wakil Ketua, sementara dirinya sendiri diberi tugas sebagai sekretaris, serta Zulkifli sebagai bendahara.
“Alhamdulillah, semua struktur sudah lengkap dan kami sudah di-SK-kan semenjak dua bulan lalu, sebelum kami dikukuhkan,” ujar Hasanuddin.