Banyuasin, Wartanusa.id – Acara silaturahmi antara Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dan Organisasi kemasyarakatan (Ormas) dengan Pemerintah Kabupaten Banyuasin berlangsung meriah di rumah dinas Bupati Banyuasin, Selasa (21/01/2020).
Acara pertemuan Silaturahmi ini dihadiri oleh Bupati Banyuasin H.Askolani.Sh.Mh, Sekda DR. H. M. Senen har, Kapolres Banyuasin Danny Sianipar Sik, Kasat Reskrim Akp Ginanjar Alia Sukmana, para Opd, Lsm, Ormas, awak media dan para Aktivis
Alpian Kepala Dinas Kesbang sekaligus merangkap sebagai pembawa acara dalam kesempatan itu memaparkan awalnya beliau punya gagasan ini bersama Sekda menyampaikan pada Bupati Askolani akan mengadakan acara ini bertempat di Kesbangpol dengan tanggap Bupati langsung mengapresiasi ide tersebut bahkan langsung akan mempasilitasi tempat di rumah dinas Bupati Banyuasin.
Bupati Banyuasin H Askolani, SH, MH dalam Sambutan menawarkan pada para Akrivis, LSM dan Ormas kedepan untuk bergerak dibidang wirausaha dengan membuka usaha dan berbisnis yang halal saat ini ruang dan peluang untuk berwirausaha tersebut jalannya semakin terbuka lebar.
Karena orang yang hebat dan sukses mayoritas awalnya mereka berwirausaha dengan membuka usaha seperti diberbagai bidang seperti berdagang, usaha pertanian, peternakan dan lain sebagainya
“Saya berharap agar para LSM dan Ormas kedepannya untuk terjun ke bidang ekonomi kreatif, jadi kalian tinggal memilih usaha apa yang akan ditekuni, supaya hidup sukses dan sejahtera,” ujar Bupati Askolani saat bersilaturahmi dengan LSM di rumah dinasnya.
“Tidak perlu binggung untuk mengawali usaha apa saja rencananya dinas Perkimtan dan Disnakertran Banyuasin akan mengadan pelatihan kewirausahaan dan ketenaga kerjaan, untuk modal usaha pemda Banyuasin telah mendapatkan jaminan modal melalui pinjaman program KUR perbankan dengan kuota yang banyak dan pemda akan menjembatani melalui dinas terkait ke perbankan,” Ujarnya.
Sekda Banyuasin Dr H M Senen Har pada kesempatan ini mengajak para aktivis LSM dan Ormas di Banyuasin bersama-sama mendukung dan berpartisipasi dalam mewujudkan Banyuasin Bangkit, Adil dan Sejahtera yakni dengan 1 Visi, 5 Misi dan 7 Program yang disingkat 1 57.
“Sumbangan pemikiran LSM dan Ormas sangat dibutuhkan untuk membangun Banyuasin. Harapan kita agar pertemuan hari ini tidak terjadi lagi mis komunikasi antara pemerintah dan Lsm atau Ormas, demo itu jalan terakhir apabila tidak ada solusinya pemerintah tidak risih dengan kritik dan saran yang sipatnya membangun ”katanya.
Dan menanggap apabila ada laporan permasalahan berkaitan penguna anggaran dan kinerja pemerintah bisa disampaikan, oleh karena itu pemda Banyuasin akan membentuk posko pengaduan yang dikelola Sekda,Dinas Kesbang danInsfektorat kabupaten Banyuasin.
Kapolres AKBP Danny Sianipar, SIk menyampaikan bahwa LSM dan Ormas merupakan patner kerja dari pada pemerintah sesuai dengan Undang-undang no 57 tahun 2017 dan PP No 14 tahun 2016 terkait aturan keberadaan Lsm atau Ormasdi negara kita.
“Kalian adalah garda terdepan kebijakan negara yang membuat menyokong supaya pembangunan maksimal dan lebih baik jika ada saran dan ide yang membangun untuk kemajuan bersama,” katanya.
Kasat Reskrim Akp Ginanjar Alia Sukmana juga mengapresiasi teman-teman Lsm dan Ormas menghimbau jangan menakut-nakuti aparat hukum dengan 1000 massa untuk berdemo yang pada waktunya hanya 7 orang yang hadir dan beliau juga menegaskan agar kiranya kalau memang tidak terelakkan harus demo harus berdasarkan aturan melaporkan 3 hari sebelum aksi dilakukan dan demo jangan hanya masalah kritikan pembangunan saja coba bidang lain pendidikan juga yang sipatnya membangun misalnya seperti anak sekolah yang angkutannya melampaui batas sampai naik diatas mobil itukan berbahaya buat mereka,” Pungkasnya. (Agus Salim)