Menu

Mode Gelap
Seorang Kakek di Langsa Lecehkan Sembilan Bocah Pekan Ini, Pagelaran Budaya Aceh Terpusat di Kota Langsa Proyek Jalan Alue Gadeng-Alue Punti di Kecamatan Birem Bayeun Mangkrak PPA Langsa Sosialisasi Penanganan KDRT Terdampar di Aceh, 230 Etnis Rohingya Butuh Tempat Penampungan

Aceh · 14 Jul 2024 22:05 WIB ·

Orang Tua Diminta Awasi Sosmed Anak Upaya Cegah Potensi Kekerasan


 Orang Tua Diminta Awasi Sosmed Anak Upaya Cegah Potensi Kekerasan Perbesar

Wartanusa.id – Langsa | UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) DP3AP2KB Kota Langsa mengimbau kepada orang tua untuk mengawasi sosial media anak untuk mencegah potensi kekerasan pada anak.

Sesuai data yang dihimpun untuk semester I tahun 2024, PPA Kota Langsa telah menerima total laporan dan penanganan sebanyak 29 kasus.

“Dari 29 kasus sepanjang januari hingga juni 2024 itu, 19 di antaranya berhubungan dengan kekerasan anak. Angka ini meningkat dari tahun sebelumnya,” papar Kadis DP3P2KB Kota Langsa, Amrawati,SKM,MKM melalui Kasubbag UPTD PPA, Meutia Wati, S.STP pada Ahad (14/07/2024).

Meutia wati disela kunjungan dan diskusi bersama masyarakat salah satu Gampong dalam wilayah Kecamatan Langsa Timur menuturkan, dari 29 laporan kasus yang diterima, 80 persen di antaranya sudah selesai ditangani dan sebagiannya lagi masih proses berjalan.

“Dari sejumlah kasus yang ditangani, terdapat beberapa kasus kekerasan seksual, salah satu pemicu kekerasan seksual adalah penggunaan internet dan media sosial tak terkendali,” papar meutia.

Menurutnya, ada beberapa kasus terjadi yang dimulai dari perkenalan di media sosial, kemudian menjalin hubungan yang tidak seharusnya terjadi lalu berakhir dengan kekerasaan seksual.

“Sedangkan pelaku berasal dari kalangan beragam misal pacar, keluarga, tetangga, kenalan sosial media yang baru bertemu, sehingga kami menyarankan khususnya orang tua untuk jadikan atensi terhadap anak dalam menggunakan media sosial juga mengawasi lingkungan pergaulan dan dengan siapa saja anak berteman,” sambungnya.

Meutia menuturkan, Pemerintah Kota Langsa hingga hari ini terus berkomitmen dalam menekan angka kekerasan terhadap perempuan dan anak serta atensi dalam menangani setiap laporan aduan kasus yang diterima oleh UPTD PPA.

“Namun, kami sadari pemerintah juga tidak bisa bekerja sendiri dalam mengawasi secara detail maka harapan besar kami terkhusus orang tua mari sama-sama kita saling membantu dalam melakukan kontrol terhadap anak dan kepada pemerintah Gampong juga kami harap peran aktifnya demi terciptanya situasi yang kondusif bagi anak dan juga perempuan,” demikian Meutia.

Artikel ini telah dibaca 31 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Akhmad Munir Umumkan Susunan Pengurus Lengkap PWI Pusat 2025–2030

16 September 2025 - 12:04 WIB

BPC HIPMI Langsa Dukung Akbar Himawan Buchari Jadi Menpora

15 September 2025 - 20:56 WIB

Peroleh Nilai 92,58 dari Perpusnas RI, Perpustakaan IAIN Langsa Terakreditasi A

13 September 2025 - 17:53 WIB

Capaian 100 Hari Kerja dan Realiasasi 22 Program Langsa Juara

1 September 2025 - 18:48 WIB

Milad PAN-27, Lapangan Merdeka Kota Langsa “Membiru”

31 Agustus 2025 - 14:23 WIB

Menelisik Pengalihan Aset Aceh Timur di Kota Langsa, Ini Daftarnya

30 Agustus 2025 - 15:43 WIB

Tanah kuburan, salah satu Aset Aceh Timur di Kota Langsa yang dimintai untuk membayar kompensasi. Lokasi di belakang Poskesdes Gampong Sidorejo Kecamatan Langsa Lama.
Trending di Aceh