Banyuasin, Wartanusa.id – Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Anak (DP2KBP3A) Banyuasin adakan tes penerimaan THL tahun anggaran 2020 kamis (9/01/2020).
Adapun tes penerimaan THL untuk tahun Anggaran 2020 ini diikuti oleh 40 orang peserta,Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Anak Kabupaten Banyuasin Dra Yossi Zartini, MM ditemui diruang kantor rapat DP2KBP3A mengatakan bahwa ” Tenaga harian lepas (THL) yang lama sudah habis kontraknya pada tanggal 31 Desember 2019 lalu dan untuk bekerja kembali syaratnya harus melamar dan mengikuti tes kembali ,” Katanya.
Ditempat yang sama Yossi menambahkan “tes penerimaan THL ini dilakukan secara transfaran dan terbuka tujuannya adalah untuk mencari pegawai yang berkompeten, disiplin dan mampu bekerja “Ungkapnya.
Yossi yang baru beberapa bulan bertugas kabupaten Banyuasin ini menilai THL di DP2KBP3A kelemahannya hanya fmasalah kedisplinan pegawai honor terlihat masih rendah, sebab itu terpaksa harus diseleksi dengan dilakukan tes.
“Saya tidak ingin mereka yang bekerja disini hanya menerima gaji dan ada diantara mereka yang tidak produktif tidak bisa dipakai, sebab ada usia THL yang sudah tidak produktif lagi.
Menurutnya, banyak tantangan yang harus dihadapi dalam menekan angka kemiskinan, salah satunya dapat mengendalikan jumlah penduduk di Banyuasin.
“Oleh karena itu kita butuh pegawai THL yang berkualitas.loyalitas, disiplin dan mampu bekerja,”tegasnya.
Terlintas dalam pikirannya, jika THL yang direkrtut ini nanti akan diupayakan agar mendapatkan haknya yang sesuai UMR atau alternatif lain dari gaji semula Rp.1 juta akan ditambah Rp.300 ribu perbulannya.
“Tapi akan kita perjuangkan karena yang dianggarkan sekarang gaji honor senilai Rp.400 juta lebih. Sedangkan kondisi anggaran masih banyak kebutuhan yang lebih prioritas,”katanya.
Ia juga menghimbau kepada THL untuk tidak mempercayai adanya janji – janji oknum yang memintai sejumlah uang, agar tetap dapat bekerja di DP2KBP3A Banyuasin.
“Dari 40 peserta yang mengikuti tes sebanyak 34 orang yang diterima nanti diantaranya Administrasi 20 orang, Sopir 2 orang, Gudang 2 orang, Kebersihan 2 orang, Jaga Malam 1 orang.dan Operator Simda 2 orang,”pungkasnya. (A.S)