Menu

Mode Gelap
Seorang Kakek di Langsa Lecehkan Sembilan Bocah Pekan Ini, Pagelaran Budaya Aceh Terpusat di Kota Langsa Proyek Jalan Alue Gadeng-Alue Punti di Kecamatan Birem Bayeun Mangkrak PPA Langsa Sosialisasi Penanganan KDRT Terdampar di Aceh, 230 Etnis Rohingya Butuh Tempat Penampungan

Headlines · 20 Sep 2016 16:02 WIB ·

Terkuak Sudah Pelaku Pelemparan Granat ke Mobil Ketua Komisi A DPRK Bener Meriah!


 salah satu korban pelemparan granat ke mobil dinas dewan Kab. Bener meriah Perbesar

salah satu korban pelemparan granat ke mobil dinas dewan Kab. Bener meriah

kondisi kabin Innova pasca ledakan. (17/9/2016).
kondisi kabin Innova pasca ledakan. (17/9/2016).

Wartanusa.com – Pihak kepolisian bertindak cepat dalam menangani kasus ledakan terhadap sebuah mobil Toyota Innova, di Kabupaten Bener Meriah pada hari Sabtu (17/9/2016). Ledakan yang merenggut dua korban jiwa ini, pada awalnya ditenggarai murni sebagai kecelakaan.

Namun setelah ditelusuri dan diselidiki lebih dalam, ternyata kasus ledakan tersebut bukan kecelakaan, namun sebuah kesengajaan atau sudah direncanakan. Berdasarkan para saksi yang melihat sewaktu kejadian, rata-rata mereka melihat ada seorang pengendara motor ingin mendahului mobil Innova yang ada di depannya.

Kondisi dalam kabin mobil Innova Ketua Komisi A DPRK Bener Meriah pasca ledakan yang merenggut 2 korban jiwa. (17/9/2016).
Kondisi dalam kabin mobil Innova Ketua Komisi A DPRK Bener Meriah pasca ledakan yang merenggut 2 korban jiwa. (17/9/2016).

Sesaat sebelum mendahului, pengendara tersebut melemparkan sebuah benda ke mobil. Kemudian si pengendara motor tersebut langsung tancap gas. Selang beberapa detik kemudian, meledaklah mobil tersebut.

Informasi kepastian bahwa kasus tersebut adalah murni pelemparan granat kami dapatkan langsung dari Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Aceh, Kombes Pol Goenawan. Ia mengatakan bahwa pihaknya telah menangkap pelaku yang berjumlah dua orang, dengan inisial SZ (35) dan AF (26).

“Iya benar, pada Minggu malam kemarin, 18 September 2016, seorang perempuan yang berinisial SZ telah ditangkap di kediaman orangtuanya di Desa Mekar Ayu, Kecamatan Timang Gajah, Bener Meriah, SZ ini diduga otak pelaku dan sudah ditangkap sekitar pukul 21.30 WIB, serta AF sebagai eksekutornya” kata Goenawan ketika memberikan keterangan kepada awak media, di Mapolda Aceh, pada hari Senin. (19/9/2016).

Goenawan juga menginformasikan bahwa, SZ (35) adalah salah satu PNS yang bekerja di Puskesmas Lampahan, Timang Gajah, Bener Meriah yang juga merupakan istri siri Ketua Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Bener Meriah, Mansur Ismail. Sedangkan AF (26) adalah adik kandung SZ.

Untuk motif peledakan granat oleh tersangka terhadap para penumpang mobil Innova, diketahui bermotif sakit hati tersangka SZ kepada Aulia Fahmi, anak Mansur dari Istri pertama yang menjadi Korban tewas pada kejadian tersebut. “Jadi ini motifnya masalah keluarga,” tambah Goenawan pada pers.

Kronologis bermula pada pukul 08.00 wib, SZ memanggil AF untuk segera berkunjung ke rumahnya. Setelah itu SZ menceritakan semua permasalahannya dengan Aulia kepada AF. Informasi tentang keberadaan Aulia oleh tersangka didapat ketika Mansur menelpon SZ untuk menanyakan kabar, lalu dari perbincangan lewat telepon tersebut, SZ menanyakan kabar Nurma (Istri pertama Mansur).

Dari situ didapatlah kabar bahwa, Nurma sedang berada di Bireun bersama anak-anaknya termasuk Aulia. Dari informasi-informasi itu, kemudian SZ memerintahkan AF untuk membuntuti Aulia di Bireun.

Hingga akhirnya terjadi pelemparang granat ke dalam mobil Innova yang dikemudikan Aulia, di daerah kampung Menderek, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah. Sekitar pukul 16.30 wib.

Akibat dari ledakan mobil ber-plat merah BL 136 Y ini, menelan 2 korban jiwa yaitu sang sopir Aulia serta satu anak kecil bernama Kiki. Serta mencederai 5 penumpang lainnya yaitu Sertu Hasyimi (35), Fauziah (35), Farhan Rizki (10), Intan (5) serta Nurma (50) istri pertama Mansur.

Artikel ini telah dibaca 118 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Kejari Langsa Tetapkan Empat Tersangka Kasus Korupsi Jembatan Hutan Mangrove

19 Juni 2025 - 18:21 WIB

Polemik Empat Pulau Berakhir, PWI Aceh Apresiasi Peran Wartawan

18 Juni 2025 - 15:23 WIB

H. Ilham Pangestu Ajak Ulama dan Rakyat Aceh Do’akan Perjuangan Mualem dan Forbes

15 Juni 2025 - 23:05 WIB

FOPISA Minta DPRA & Pemerintah Aceh Tinjau Kembali Rekomendasi Pergantian Pejabat Utama PTPN IV Regional 6

15 Juni 2025 - 13:46 WIB

Idul Adha 1446 H, PWI Langsa Sembelih Tiga Ekor Sapi

4 Juni 2025 - 19:47 WIB

PWI Aceh: Status Empat Pulau di Aceh Singkil jangan Jadi ‘Jualan’ Politisi

4 Juni 2025 - 16:35 WIB

Trending di Aceh