Menu

Mode Gelap
Seorang Kakek di Langsa Lecehkan Sembilan Bocah Pekan Ini, Pagelaran Budaya Aceh Terpusat di Kota Langsa Proyek Jalan Alue Gadeng-Alue Punti di Kecamatan Birem Bayeun Mangkrak PPA Langsa Sosialisasi Penanganan KDRT Terdampar di Aceh, 230 Etnis Rohingya Butuh Tempat Penampungan

Headlines · 14 Des 2016 09:09 WIB ·

Siapa Dora Natalia, Wanita Berhijab yang Mengamuk dan Cakar Polantas


 Siapa Dora Natalia, Wanita Berhijab yang Mengamuk dan Cakar Polantas Perbesar

Dora Natalia SIngarimbun Pegawai Mahkamah Agung yang Serang Polisi

Wartanusa.id – Jakarta, Jagad media sosial kini heboh dengan viralnya sebuah video yang didalamnya terdapat seorang wanita berhijab yang terlihat mengamuk dan menyerang seorang polantas. Kejadian tersebut terjadi pada Selasa (13/12) sekitar pukul 09.00. Dalam video yang tersebar tersebut seorang wanita melakukan penyerangan terhadap anggota Sat Lantas BKO Trans Jakarta yang sedang melaksanakan tugas di depan Santa Maria Jl.Jatinegara Barat.

Menurut kabar, wanita yang bernama lengkap Dora Natalia Singarimbun itu tidak terima dirinya ditilang oleh petugas satlantas karena mobil yang dikemudikannya kedapatan hendak  menerobos masuk ke jalur TransJakarta. Sontak aksi yang dilakukan oleh Dora Natalia menjadi tontonan pengemudi lain yang tengah melintas di jalan tersebut hingga membuat jalan Jatinegara Barat macet.

Penyerangan yang dilakukan Dora Natalia terhadap anggota satlantas Aiptu Sutisna harus membuat dirinya harus berurusan dengan kepolisian. Apitu Sutisna telah telah menyerahkan beberapa barang bukti kepada Polres Jakarta Timur.

“Barang buktinya berupa bajunya yang robek-robek, pangkatnya yang copot sama rekaman video. Selain itu, ada juga saksi yaitu rekan korban yang bertugas juga yang memgambil ambil video tersebut,” ujar Kapolres Jakarta Timur, AKBP Sapta Maulana.

Namun lewat akun Instagram, adik dari Dora Natalia lewat akun desisingarimbun mengklarifikasi kejadian sebenarnya yang dialami oleh sang kakak. Dirinya menyebutkan pada caption di salah postingannya bahwa sang kakak menegur polantas karena berdiri di jalan yang lancar akan tetapi polantas tersebut malah menghadang dan mengambil kunci mobil tanpa membuat surat tilang.

Dora Natalia SIngarimbun, wanita kelahiran Medan 29 Desember 1981 ini mengaku sebagai pegawai di Mahkamah Agung. Dari situs Direktorat Jenderal Pendudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri (Dukcapil Kemendagri), Dora yang berstatus sudah menikah ini berdomisili di Jalan Letjen Jamin Ginting, Medan Tuntungan, Medan, Sumatera Utara. Data ini terakhir mengalami pengubahan ialah pada 18 Agustus 2011.

Dora Natalia SIngarimbun diangkat menjadi satu dari delapan orang yang dilantik menjadi pejabat Eselon IV. Dikutip dari siaran pers di situs Mahkamah Agung, pelantikan itu berdasarkan Keputusan Kepala Badan Urusan Administrasi Mahkamah Agung RI Nomor : 03/BUA.2/peng.06.1/12/2015, dan keputusan Sekretaris Mahkamah Agung RI Nomor : 43/SEK/Peng.06.1/12/2015 tentang Penganggatan Pejabat Struktural Eselon IV pada Badan Urusan Administrasi Mahkamah Agung RI.

Sebelum menjadi pegawai negeri di lingkungan Mahkamah Agung, dari akun Facebooknya diketahui Dora Natalia pernah menjadi staf keuangan di Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PT TUN) Medan dan menjadi Kasubbag Kepegawaian di Pengadilan Tinggi Agama Banten.

Lulusan Strata 2 Jurusan Manajemen Keuangan Universitas HKBP Nomensen Medan ini sontak menjadi perbincangan hangat netizen setelah video penyerangannya terhadap satlantas menjadi viral dan sudah dibagikan ribuan kali (as)

Artikel ini telah dibaca 100 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Kejari Langsa Tetapkan Empat Tersangka Kasus Korupsi Jembatan Hutan Mangrove

19 Juni 2025 - 18:21 WIB

Polemik Empat Pulau Berakhir, PWI Aceh Apresiasi Peran Wartawan

18 Juni 2025 - 15:23 WIB

H. Ilham Pangestu Ajak Ulama dan Rakyat Aceh Do’akan Perjuangan Mualem dan Forbes

15 Juni 2025 - 23:05 WIB

FOPISA Minta DPRA & Pemerintah Aceh Tinjau Kembali Rekomendasi Pergantian Pejabat Utama PTPN IV Regional 6

15 Juni 2025 - 13:46 WIB

Idul Adha 1446 H, PWI Langsa Sembelih Tiga Ekor Sapi

4 Juni 2025 - 19:47 WIB

PWI Aceh: Status Empat Pulau di Aceh Singkil jangan Jadi ‘Jualan’ Politisi

4 Juni 2025 - 16:35 WIB

Trending di Aceh