Untuk kali pertama, Indonesia akan menyelenggarakan event marathon bertaraf internasional yang akan diikuti pelari-pelari internasional, nasional, TNI-Polri dan masyarakat umum. Bertajuk “The Indonesian National Armed Forces International Marathon”, event internasional ini akan dihelat di Kawasan Ekonomi Khusus Kuta Beach, The Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat pada 23 September 2018 mendatang.
Ketua Panitia ‘The Indonesian National Armed Forces International Marathon’ Brigjen TNI Mochammad Hasan menuturkan, kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka HUT ke-73 Tentara Nasional Indonesia, sekaligus untuk memasyarakatkan olahraga lari dan mempromosikan Kawasan Ekonomi Khusus The Mandalika sebagai salah satu potensi pariwisata Indonesia. Pun demikian, kegiatan ini juga bertujuan untuk mempererat sinergitas TNI dengan masyarakat.
“Selain itu, tentunya kegiatan ini bertujuan untuk menjaring bibit-bibit baru atlet lari Indonesia. Targetnya, kegiatan ini bisa diikuti oleh 10 ribu pelari dari dalam dan luar negeri, dengan jumlah hadiah total senilai Rp 10 miliar. Ini yang terbesar dan pertama kali di Indonesia. Nantinya, event ini akan diikuti pula dengan pertunjukan tim aerobatic Jupiter dari TNI AU, pameran alutsista TNI, pertunjukan seni budaya khas Lombok, hingga karya bakti TNI,” paparnya dalam press conference ‘The Indonesian National Armed Forces International Marathon’ di kawasan FX Senayan, Selasa (26/6).
Pria yang sehari-harinya menjabat sebagai Kadisjas TNI AD ini menambahkan, pihaknya berharap event ini bisa mewujudkan mimpi para pelari di Tanah Air, agar Indonesia bisa memiliki event marathon berskala internasional seperti Boston Marathon atau Tokyo Marathon.
“Tentu harapannya event ini sukses terlaksana dan bisa mendapat pengakuan seperti event-event marathon internasional lainnya,” tandas Brigjen TNI Mochammad Hasan.