Wartanusa.id – Di tengah kehidupan yang semakin kompleks ini, depresi bukan tidak mungkin bisa menyerang siapapun. Banyak yang murung dan menutup diri akibat depresi yang menimpanya. Bahkan sampai saat ini pun juga di era teknologi yang semakin pesat yang mana mampu menghubungkan setiap orang dan memudahkan orang berbagi cerita ataupun pengalaman buruknya, banyak orang yang merasa sungkan untuk berbagi pengalaman dan takut dicap buruk.
Namun baru-baru ini sebuah penelitian yang dilakukan di Drexer University menemukan teknologi khususnya media sosial bisa digunakan seseorang untuk mengungkapkan perasaan yang ada di dalam hati mereka. Peneliti dari Drexer College of Computing & Informatics, Andrea Forte PhD dan Nazanin Andalibi mempelajari bagaimana orang-orang berinteraksi di media sosial dan telah mengamati bahwa salah satu cara orang yang mengatasi depresi adalah dengan menggunakan Instagram.
Jika lewat kata-kata dirasa sungkan, dengan Instagram orang bisa memposting sebuah gambar yang dianggap mewakili perasaan mereka pada saat itu. Dengan cara itu diyakini orang-orang bisa mengekspresikan suara hat dan mengurangi depresi.
Penelitian yang berjudul “Sensitive Self-disclosures, Response, and Social Support on Instagram Studi Kasus Depresi” menunjukkan bahwa beberapa pemgguna melihat Instagram sebagai media yang aman untuk berbagi informasi sensitif mengenai diri mereka sendiri dan dapat membantu mereka keluar dari depresi.
Selain itu Forte dan Andalibi juga meneliti perilaku keterbukaan diri dari para pengguna Reddit yang memibuat akun anonim untuk mengungkapkan cerita yang sensitif bagi mereka serta meminta bantuan dan saran. Penelitian sebelumnya menyarankan agar bagi siapapun yang hendak berbagi cerita yang agak pribadi dan sesnitif untuk tidak menggunakan jejaring sosial seperti facebook.
Tentu apa yang dilakukan oleh kedua peneliti dari Drexer University itu terbilang baru. Keduanya memilih Reddit dan Instagram karena kedua jejaring sosial tersebut mengizinkan penggunanya tidak harus menggunakan nama asli berbeda dengan kebijakan facebook yang harus menggunakan nama asli.
“Pada saat yang sama kami tengah mempelajari interaksi di Reddit, kami juga melihat Instagram karena merupakan salah satu media sosial yang paling banyak digunakan dan juga memungkinkan pengguna untuk tidak menggunakan nama asli berbeda halnya dengan facebook,” ujar Andalibi.
“Dan kami ingin melihat bagaimana perbedaan perilaku antara media sosial yang memanfaatkan konten gambar dan konten tekstual,” tambahnya
