Wartanusa.id – Babak 16 besar Liga Champions musim 2016/17 sudah siap kembali digelar. Kali ini pada pertandingan leg pertama akan menghadapkan dua tim yang sama-sama tengah berada dalam momentum terbaik di kompetisi regional masing-masing. Untuk pertandingan leg pertama di babak 16 besar, Napoli bersiap melawat ke Santiago Bernabéu, Madrid pada Kamis, 16 Februari 2017 pukul 3:45 dini hari.
Pertandingan tersebut nantinya tak hanya hanya berlangsung seru karena menjadi penentu dari langkah kedua tim di pertandingan leg kedua kedepannya. Namun sekaligus menjadi pembuktian bagi Real Madrid setelah tersisih dari laga Copa del Rey bulan lalu.
Sedangkan di sisi lain, Napoli justru tengah berada dalam masa-masa terbaiknya. Tak hanya mampu membungkus sederet kemenangan dan berada di peringkat kedua klasemen sementara Serie A Italia. Tim yang dimanajeri oleh Maurizio Sarri ini pun menjadi tim dengan raihan gol paling banyak.
Di musim ini, Napoli memang bukan hanya meningkatkan performa pemain di atas lapangan hijau dan mecoba meraih kemenangan demi kemenangan. Lebih jauh lagi, Napoli pun berniat untuk menjadi top scorer di Italia musim ini. Dan dari 24 pertandingan di kompetisi Serie A yang sudah dijalani, tim Napoli sudah meraih 57 gol. Bukan hasil yang bisa dipandang sebelah mata.
Karena itu untuk laga menghadapi Real Madrid nanti, Sarri mengungkapkan timnya tak akan takut. Ia pun mengaku tak melakukan banyak perubahan baik dari segi strategi maupun dari susunan serta formasi pemain.
“Ada risiko untuk bermain seperti yang biasa kami tampilkan, tapi kami tidak boleh takut,” ujar Sarri seperti dikutip dari Goal Internasional.
“Kami harus menjadi diri kami sendiri dan menghadapi laga ini dengan waspada karena kami menghadapi juara Eropa, tapi penting bagi kami untuk melihat dalam aspek apa kami bisa bersaing dengan tim kelas dunia.”
“Hal pertama yang perlu kami pikirkan adalah sangat hebat bisa bermain menghadapi Real Madrid di Bernabeu.”
“Saya akan menerapkan strategi menyerang yang juga bisa membuat kami bertahan dengan cara yang benar dalam menghadapi serangan Madrid,” ujar pelatih berusia 58 tahun tersebut.