wartanusa.id – Dewasa ini yang namanya wisata kuliner tak kalah ramai peminatnya dari wisata tempat. Dengan berbagai alasan, para pemburu citarasa rela mengunjungi tempat terjauh sekalipun untuk mencobanya. Mulai dari karena penasaran ingin mengicip rasa, mengikuti trend, atau sekadar ingin mengisi akun medsos dengan foto-fotonya.
Dan sudah bukan rahasia umum lagi jika di setiap negara memiliki kuliner tersendiri. Dengan adanya bumbu rempah yang berbeda menjadikan kuliner setiap negara dikenal kekhasannya. Sehingga para traveller akan bisa mengicip makanan berbeda di antara negara-negara yang disambanginya.
Namun bagaimana jika kuliner-kuliner tersebut tampak tak lazim alias unik bahkan aneh? Seperti kuliner dessert di Thailand yang dikenal keunikannya berikut. Tak hanya enak namun tampilannya bikin geleng kepala bagi siapapun yang merasa tak biasa. Sepertinya Jepang sekarang bukan satu-satunya yang punya kuliner nyeleneh ya.
Granny’s Teeth di Icedea
Yup! Seperti namanya, dessert alias makanan penutup satu ini punya tampilan yang benar-benar berupa gigi palsu nenek-nenek lho. Gigi palsu yang seolah tak sengaja dijatuhkan seorang lansia dan masuk ke dalam gelas! Hiii!
Meski begitu ‘gigi palsu nenek’ ini sendiri sebenarnya terbuat dari susu dan disajikan dalam segelas sirup grenadine plus soda. Hanya saja memang tampilannya dijamin bikin melongo. Hmm… Meski rasanya manis segar tapi kira-kira doyan tidak ya menyantapnya? Granny’s Teeth atau Granny’s Lemonade ini bisa ditemukan di Icedea dalam Bangkok Art and Cultural Centre.
Dessert “PISANG”
Pisang berbentuk “pisang”? Begitulah sebutan yang pas bagi salah satu dessert yang disediakan Shakariki ini. Yang mana penjelasan gamblangnya adalah makanan berbahan buah pisang yang bentuk atau tampilannya dibuat seperti alat reproduksi laki-laki. Sangat nyeleneh meski dijamin rasanya nikmat. Karena terdiri dari buah pisang berlumur susu dengan pelengkap dua bola eskrim beserta taburan cokelat chip.
Entah apa yang ada dalam pikiran orang yang menyatroni dessert seharga Rp 72 ribu ini di atas meja santap mereka. Saking nyentriknya, si dessert pisang yang punya nama asli Men’s Parfait di buku menunya ini sampai dinamai Vertical Banana Not Split oleh seorang pemilik akun sosial media. Waah, ada-ada saja.
Puding Feses
Wilaiwan House Thai Dessert adalah pencetus puding nyeleneh satu ini setelah sebelumnya membuat heboh juga dengan hasil karya puding 3D berbentuk anak anjing. Tapi kali ini puding buatannya tak sesukses karya terdahulu. Bisa dibayangkan nama pudingnya sendiri Puding Feses, yang mana bentuknya seperti kotoran manusia meski bukan berbahan dari objek yang sama. Tujuan utamanya mungkin untuk membuat sensasi demi menarik minat pembeli namun bentuk puding santan tak lazim ini alhasil mendapat komentar negatif netizen. Karena penampakan yang bahkan warnanya bakal membuat siapapun jijik dan batal beli. Harganya sendiri dibanderol Rp 9 ribuan saja.
Broccoli Ice Cream
Broccoli Revolution adalah tempat yang menyajikan tampilan kuliner tak lazim berikutnya yaitu Broccoli Ice Cream. Dimana kebanyakan es krim akan diberi hiasan buah di atasnya. Namun es krim satu ini ditemani brokoli. Warna yang sangat kontras antara warna krem cerah es krim dan warna hijau segar brokoli. Entah apa tujuan penempatan brokoli itu sendiri. Apakah memang untuk ikut dimakan atau sekadar hiasan. Mungkin sih suka-suka penyantapnya itu brokoli mau diapakan ya?
Memang setiap tampilan kuliner berbeda memiliki tujuan sendiri untuk menarik minat konsumen. Namun harus diketahui juga apakah akan mendapat respon bagus dan laris manis atau malah dikomentari negatif. Yang jelas bagi konsumen sendiri perlu juga memilah mana yang sesuai selera dan layak konsumsi, mana yang tidak dan perlu dihindari.
