Wartanusa.id – Aceh Timur | Toko pakaian di Kecamatan Peunaron, Kabupaten Aceh Timur diduga dirampok oleh tiga orang pria bersenjata api (Bersenpi), akibatnya uang sebanyak Rp 140 juta turut dibawa kabur. Ahad malam (01/11/2021).
Informasi perampokan itu beredar luas di Grup WhtasApp dan Facebook. Bahkan, aksi nekat itu juga terekam CCTV.
Salah satu facebook milik anggota DPRA, Iskandar Usman Al Farlaky, menuliskan
“Telah terjadi perampokan tadi pukul 21.40 WIB di Toko Amanda Jaya Peunarun, Aceh Timur. Pelaku 3 orang menggunakan senpi laras pendek dan berhasil menggasak uang Rp 140 juta. Pelaku sempat melepaskan tembakan. Selongsong ditemukan di TKP. Saat ini pelaku sedang dalam pengejaran aparat keamanan”.
Dimana, dalam rekaman CCTV yang diposting di facebook milik anggota DPRA itu, terlihat pelaku yang berada paling depan menggunakan helm, memakai kaos panjang warna putih. Pelaku kedua mengenakan baju switer penutup kepala warna hitam merah, dan pelaku ketiga juga tampak menggunakan switer, memakai masker dan helm.
Ketiga pelaku tampak memegang senpi laras pendek. Saat ketiga perampok itu masuk, pemilik toko sedang melayani pembeli. Kemudian pelaku pertama langsung menodongkan senjata ke arah pembeli, dengan cepat lalu naik ke atas meja dan menodongkan senjata ke pemilik toko.
Setelah itu, terlihat pelaku itu langsung mengambil uang dan menyerahkannya kepada pelaku kedua yang saat itu juga memegang senjata.
Sementara, pelaku ketiga juga menodong senjata ke arah penjaga toko. Setelah berhasil membawa kabur uang milik pemilik toko, ketiganya langsung kabur menggunakan sepeda motor.
Kasi Humas Polres Aceh Timur Iptu Agusman Said Nasution dikonfirmasi wartawan, Senin (01/11/2021), membenarkan kejadian tersebut yang terjadi Minggu (31/10) sekira pukul 21.40 WIB.
“Benar, selain menjual pakaian, korban juga merupakan agen BRI-Link. Dan hingga kini pihak Polsek dan Polres Aceh Timur masih terus melakukan pengejaran terhadap para pelaku,” kata Iptu Agusman Said Nasution.