Menu

Mode Gelap
Seorang Kakek di Langsa Lecehkan Sembilan Bocah Pekan Ini, Pagelaran Budaya Aceh Terpusat di Kota Langsa Proyek Jalan Alue Gadeng-Alue Punti di Kecamatan Birem Bayeun Mangkrak PPA Langsa Sosialisasi Penanganan KDRT Terdampar di Aceh, 230 Etnis Rohingya Butuh Tempat Penampungan

Tokoh · 6 Jan 2017 10:41 WIB ·

Mengenal Sepak Terjang Tamim Pardede: Nyentrik, Temuan Berharga, dan Anti Asing


 Mengenal Sepak Terjang Tamim Pardede: Nyentrik, Temuan Berharga, dan Anti Asing Perbesar

[ads script=”1″ align=”left” float=”right”][ads script=”1″ align=”left” float=”right”]professor tamim pardede

Wartanusa.id – Indonesia patut bangga memiliki seorang bernama Muhammad Tamim Pardede. Professor yang ahli di bidang biokimia molecular itu sudah banyak berkontribusi lewat temuan-temuannya yang bermanfaat bagi masyarakat Indonesia. Jangan heran bercampur kaget ketika melihat penampilannya yang unik disertai rambut gondrong ala-ala reggae, dibalk itu semua Prof. Muhammad Tamim Pardede merupakan ahli rekayasa genetic biofuel formulator.

Professor berdarah Medan-Jawa ini memang dianugerahi pemikiran-pemikiran cemerlang. Selain dikenal sebagai ahli di bidang kimia khususnya biokimia molecular, Prof Muhammad Tamim Pardede dikenal sebagai pecinta syariat jihad dan sangat aktif menyuarakan anti liberalisme dan anti komunisme atau PKI di negeri kita tercinta ini.

Bahkan baru-baru ini beliau ikut andil dalam membantu mencetak buku Jokowi Undercover yang dituding mencemarkan nama baik presiden Jokowi itu. Namun apadaya usaha beliau dinilai salah dan justru dianggap membantu tersangka dalam upaya memecah belah NKRI.

Bukan Tamim Pardede namanya jika ia berhenti sampai disitu, meskipun telah banyak sumbangsih nya kepada Indonesia tercinta, ia tetap rendah hati dan tidak tamak akan kekuasaan dan uang. Prof. Muhammad Tamim Pardede yang dikenal sebagai pribadi yang humoris itu tetap memegang jiwa idealis dan nasionalis nya ditengah isu campur tangan asing dalam pemerintahan saat ini.

Nama Prof. Tamim Pardede mulai mencuat ketika dirinya berhasil mengembangkan bahan bakar diesel dari campuran minyak jelantah dan air. Terbukti emisi yang dikeluarkan diesel dari bahan bakar temuannya juga sangat ramah lingkungan.

Profesor yang juga Kepala Riset Biokimia PT Amanah Semesta Alam ini juga beberpa kali bekerja sama dengan korps TNI dalam mengembangkan beberapa penemuan diantaranya adalah membuat formula pemadam api untuk lahan gambut, formula anti nyamuk untuk fogging, dan BIOS 44 yang digunakan untuk memperbaiki kembali tanah pertambangan yang rusak berat.

Lalu juga jangan lupakan penemuan paling fenomenalnya yakni merubah air kencing manusia menjadi bahan bakar diesel dan juga merubah sampah menjadi bahan bakar biodiesel yang ramah lingkungan.

Ketika kabar bibit cabai dari Tiongkok yang ditemukan di salah satu perkebunan di Bogor terindikasi mengaandung bakteri berbahaya, Prof. Muhammad Tamim Pardede juga memberikan pendapatnya sebagai ahli di bidang biokimia. Menurut hasil investigasinya, bibit cabai tersebut merupakan sarana perang biologi yang ditujukan untuk menghancurkan pengelolaan pangan di Indonesia.

Tidak banyak orang hebat seperti Tamim Pardede, sekalipun penampilannya yang nyentrik tapi dibalik itu semua tersimpan cita-cita mulia membebaskan bangsa Indonesia dari rongrongan cengkeraman tangan-tangan asing yang mulai bercokol dengan nyamannya di Indonesia.

(as)

 

Artikel ini telah dibaca 1,048 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Rektor Bersih dari Temuan, IAIN Langsa Layak jadi UIN

17 Desember 2024 - 13:57 WIB

Rektor IAIN Langsa, Prof. Dr. Ismail Fahmi Arrauf Nasution, MA.

Ketua Komisi VIII DPR RI Sampaikan Dialog Terbuka di IAIN Langsa

23 November 2024 - 23:04 WIB

Tim dan Relawan Solid, Politisi Senior PAN Optimis Jeffry-Haikal Menang

21 November 2024 - 13:22 WIB

Yeni Handayani berfose bersama calon Wali Kota Langsa 02 Jeffry Sentana usai debat publik di Posko Pemenangan, Senin (18/11/2024).

Muslim Demokrat Motivasi Milenial Pilih 02.Jeffry-Haikal

14 November 2024 - 19:38 WIB

Zubir : Mengaitkan Rumah Ketua DPRK dengan Pilkada Dinilai Isu Murahan

12 November 2024 - 13:40 WIB

Jemput Berkah, Jeffry-Haikal Kunjungi Dayah di Kota Langsa

14 September 2024 - 20:38 WIB

Trending di Aceh