Wartanusa.id – Laga yang menghadapkan Tottenham Hotspurs dengan Stoke City pada match day ke 26 Liga Premier Inggris 2016/17 ini. Pertandingan yang berlangsung sengit ini menghasilkan skor yang tinggi untuk tim Tottenham Hotspurs dengan skor telak 4-0 pada Minggu (26/2) malam WIB. Di pertandingan tersebut, beberapa nama pemain memang tampak lebih menonjol dibanding dengan pemain lain. Salah satunya, Harry Kane.
Diungkap oleh manajer Tottenham Hotspurs, Mauricio Pochettino bahwa Harry Kane menunjukan aksi yang apik sepanjag laga. Sang manajer memang menyebut Harry Kane hingga sebagai pemain penyerang terbaik di Eropa. Dan ini ditunjukan pada laga melawan Stoke City pada hari minggu lalu.
Di laga tersebut, Harry Kane mencetak 3 gol alias hat trick dalam satu pertandingan. Sosoknya pun menjadi pemberi assist dalam terciptanya gol Dele Alli di masa injury time babak pertama. Tak salah memang bila empat gol yang diraih oleh Tottenham Hotspurs merupakan hasil karya dari Harry Kane.
Dan ini yang mendapat pujian besar dari Mauricio Pochettino. Kemenangan tersebut disebut Pochettino sebagai respons dari tersingkirnya timnya di ajang Liga Europa, dengan mengatakan.
“Saya sangat senang, ini adalah respons yang bagus setelah tampil di Wembley pada Kamis dan pemain saya tampil fantastis. Saya senang dengan performa ini dan kami harus meneruskannya,” ujarnya kepada Sky Sports.
“[Kane] mencetak hat-trick fantastis dan itu adalah performa yang fantastis. Dia adalah salah satu penyerang terbaik di Eropa dan saya sangat senang untuknya karena dia pantas mendapatkannya.
“Dia punya potensi besar dan masih bisa berkembang. Dia masih sangat muda namun mentalitasnya adalah hal terbaik yang dia miliki. Dia bekerja keras setiap harinya, dia adalah profesional dan pemain top,” imbuhnya.
Tottenham Hotspurs cukup konsisten dengan aksinya sepanjang musim ini di kompetisi English Premier League. Hingga tim ini bisa berakhir di peringkat kedua klasemen sementara. Tottenham Hotspurs pun masih dalam perburuan untuk bisa melampaui posisi Chelsea di puncak klasemen dan bisa mengangkat trofi kemenangan di akhir musim.