Wartanusa.id – Piala Presiden 2017 masih terus digelar. Kali ini beberapa pertandingan sudah berlangsung semakin seru saja dengan laga yang memasuki matchday kedua pada akhir pekan ini. Satu pertandingan yang seru diikuti pada matchday kedua pekan ini adalah laga yang mempertemukan Bhayangkara FC vs PS TNI. Laganya sendiri digelardi Stadion Kanjuruhan, Malang, pada Sabtu (11/2/2017).
Laga yang berakhir dengan skor 2-1 tersebut berlangsung panas. Dengan kedua tim seakan saling bertukar serangan sejak menit pertama. Dan beberapa pemain pun terlihat menonjol di lapangan hijau. Salah satunya pemain Evan Dimas yang kembali menyarangkan gol untuk klub yang dibela selama beberapa musim belakangan tersebut. Selain itu juga ada Jajang Mulyana, striker skuat Bhayangkara FC yang menunjukan aksi yang tak kalah apik di lini depan tim.
Khusus untuk Jajang Mulyana, dirinya tak hanya menjadi salah satu eksekutor gol untuk Bhayangkara FC, namun juga sekaligus menjadi tombak serang bersama dengan Dendy Sulistyawan yang benar-benar nampak bersinar.
Namun meski kedua nama tersebut terlihat menonjol, Luis Milla, pelatih tim nasional Indonesia yang bakal membawa skuat Garuda U-22 di SEA Games 2017 Malaysia dan U-23 di Asian Games 2018 Jakarta – Palembang ini justru mengaku tak melihat adanya pemain yang menonjol. Ia justru mengungkap bahwa pada pertandingan tersebut semua pemain bermain sama baiknya.
Padahal kehadiran Luis Milla di laga pertandingan antara Bhayangkara FC vs PS TNI ini dikabarkan menjadi persiapan sebelum memanggil pemain untuk bergabung di sesi latihan 22 Februari nanti.
“Dari Grup B, semua pemain bagus. Ini hari pertama (pemantauan), jadi belum bisa kami nilai siapa yang terbaik. Semua pemain muda yang pernah saya latih, semua dari nol,” kata Luis Milla kepada wartawan seusai pertandingan di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (11/2/2017).
“PSSI sudah berikan 30-40 pemain. Yang terpenting dari pemain itu sendiri, ada keinginan masuk timnas. Pemantauan ini dilakukan demi mendapatkan yang terbaik untuk 23 Februari 2017,” jelasnya.
“Para pemain selain memiliki skill, juga harus punya kepribadian yang baik. TC kami tidak akan jangka panjang, hanya 3-4 hari,” tutur mantan pelatih Timnas Spanyol U-21 ini.