Aceh | Ketua dewan perwakilan wilayah Aceh Persaudaraan Aceh Seranto (DPW PAS ACEH) Nasrul Sufi.S.sos.MM mengecam keras kejadian serangan terhadap ustad Muhammad Zaid Maulana yang terjadi di kabupaten Aceh Tenggara kamis malam.
Ustadz Muhammad Zaid Maulana (36) menjadi korban penusukan saat berceramah peringatan Maulid Nabi Muhammad di Aceh Tenggara, dan pelakunya diduga AM (39) Mantan anggota polisi yang dipecat pada tahun 2017 lalu.
“Dalam Islam, ulama adalah pewaris para nabi, merekalah yang mendapat amanah menyampaikan pesan-pesan Ilahi dan kemanusiaan di muka bumi, membunuhnya adalah sebuah kejahatan ganda,” ujar Nasrul Sufi kepada awak media, Jumat 30 Oktober 2020.
Nasrul Sufi menambahkan, pelaku harus di adili seadil adilnya, iya harus mendapatkan hukuman yang setimpal dengan perbuatannya, jangan nanti kita dapat informasi bahwa pelakunya ini orang gila, kami dari Jajaran PAS Aceh sudah meminta kepada DPD PAS Aceh Tenggara untuk mengawal kasus ini sampai tuntas. Bebernya.
Sebagaimana yang sudah diperintahkan oleh Ketua Umum PAS Jakarta bapak H. Akhyar Kamil.SH bahwa PAS akan memberikan bantuan hukum kepada ustad Muhammad Zaid Maulana, agar kasus ini bisa terang benderang, dan di usut sampai ke akar akarnya. Sebut Nasrul Sufi.
Sementara itu Ketua DPD PAS Aceh Tenggara Hasibullah Terus Berkomunikasi dan berkoordinasi dengan pihak keluarga persoalan kasus ini, Insyaallah PAS Aceh tenggara siap di garda terdepan dalam mendampingi sekaligus memberikan Bantuan hukum kepada Ustad Muhammad Zaid Maulana dan keluarga, ujar Hasibullah.
Lanjutnya, Nanti kami akan kita Persiapkan Dukungan moral juga terhadap ustad dan keluarga, insya Allah kami dari Persaudaraan Aceh Seranto ini akan memantau kasus ini sepanjang prosesnya, kasus ini harus benar benar tuntas, dan kami mengharapkan kepada pihak kepolisian untuk benar benar bekerja ekstra dalam mengungkapkan kasus ini. cetusnya.
Reporter : ZAS
