Menu

Mode Gelap
Seorang Kakek di Langsa Lecehkan Sembilan Bocah Pekan Ini, Pagelaran Budaya Aceh Terpusat di Kota Langsa Proyek Jalan Alue Gadeng-Alue Punti di Kecamatan Birem Bayeun Mangkrak PPA Langsa Sosialisasi Penanganan KDRT Terdampar di Aceh, 230 Etnis Rohingya Butuh Tempat Penampungan

Aceh · 22 Feb 2021 14:38 WIB ·

Sinergi Tiga Pimpinan Daerah Dukung Transformasi IAIN Langsa menuju UIN


 Sinergi Tiga Pimpinan Daerah Dukung Transformasi IAIN Langsa menuju UIN Perbesar

Wartanusa.id – Langsa | Tiga pimpinan daerah di Aceh bersinergi mewujudkan kampus Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Langsa sebagai pendidikan tinggi unggul untuk merespon revolusi industri bertransformasi menuju Universitas Isam Negeri (UIN).

Sinergisitas itu disampaikan oleh tiga Pimpinan daerah di Aceh saat memaparkan materi pada acara Rapat Kerja Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Langsa tahun 2021 di aula Laboratorium terpadu, Senin (22/1/2021).

Tiga Pimpinan daerah yang hadir yaitu, Bupati Aceh Tamiang yang diwakili oleh Drs. Abdullah Plt.  Sekda Aceh Tamiang, Bupati Aceh Timur yang diwakili oleh Dr. Darmawan staf ahli Kabupaten Aceh Timur bidang hubungan kerjasama, Wakil Walikota Langsa Dr. H. Marzuki Hamid, MM.

Plt. Sekda Kabupaten Aceh Tamiang Drs. Abdullah, mengatakan, guna mewujudkan pendidikan tinggi yang unggul maka transformasi lembaga dari IAIN Langsa menuju UIN harus mendapatkan dukungan dari semua pihak.

“Karena UIN menyajikan integrasi keilmuan, nah ini menjadi nilai plus bagi anak-anak kita, karena ada nilai keagamaanya,” ujarnya.

“Kami kabupaten Aceh Tamiang sangat mendukung IAIN Langsa menjadi UIN Zawiyah Cot Kala Langsa, mudah-mudahan cepat terealisasi,” tukasnya lagi.

Hal senada disampaikan Dr. Darmawan staf ahli Kabupaten Aceh Timur, dikatakannya, Pemerintah Kabupaten Aceh Timur sangat menaruh perhatian besar terhadap pendidikan, menurutnya lewat pendidikan akan dapat memajukan suatu daerah.

“Secara umum kami Pemkab Aceh timur menaruh perhatian kusus untuk kampus IAIN Langsa. Mendukung sepenuhnya program pak Rektor untuk menjadikan IAIN Langsa menjadi Universitas Islam Negeri (UIN),” imbuh Darmawan.

Ditempat yang sama, Wakil Wali Kota Langsa Dr. H. Marzuki Hamid, MM menyebutkan, saat ini Pemerintah Kota Langsa berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kota Langsa. Hal ini dibuktikan dengan sejumlah dukungan baik secara moril dan materil untuk pengembangan dua kampus negeri yang ada daerah tersebut.

“Berbagai upaya kita lakukan untuk pengembangan kampus, diantaranya membuka akses jalan yang lebih luas, perluasan lahan kampus,” tandas Marzuki.

Tidak tanggung-tanggung, guna mempercepat transformasi IAIN Langsa menuju UIN, Wakil Walikota Langsa memberikan hadiah bagi dosen IAIN Langsa yang mendapat gelar guru besar (Profesor).

“Kami akan memberikan hadiah 50 jt bagi dosen yang cepat mendapat gelar guru besar (profesor). Ini tidak main-main, saya membantu untuk lahirnya guru besar di IAIN Langsa, karena kualitas perguruan tinggi sangat ditentukan degan kulitas SDM salah satunya guru besar. Ini sebagai bentuk dukungan kami Pemko Langsa,” tukas Wakil Walikota.

Sebelumnya, Rektor IAIN Langsa Dr. H. Basri, MA memaparkan secara singkat lahirnya perguruan tinggi kebanggaan masyarakat pesisir timur Aceh, Rektor juga menjelaskan perkembangan terkini dan arah kebijakan IAIN Langsa dimasa mendatang yang akan bertransformasi menuju Universitas Isam Negeri (UIN).

Artikel ini telah dibaca 78 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Angka Kemiskinan Turun, Wali Kota Langsa: Target RPJMD Tercapai

17 September 2025 - 14:10 WIB

BPC HIPMI Langsa Dukung Akbar Himawan Buchari Jadi Menpora

15 September 2025 - 20:56 WIB

Peroleh Nilai 92,58 dari Perpusnas RI, Perpustakaan IAIN Langsa Terakreditasi A

13 September 2025 - 17:53 WIB

Capaian 100 Hari Kerja dan Realiasasi 22 Program Langsa Juara

1 September 2025 - 18:48 WIB

Milad PAN-27, Lapangan Merdeka Kota Langsa “Membiru”

31 Agustus 2025 - 14:23 WIB

Menelisik Pengalihan Aset Aceh Timur di Kota Langsa, Ini Daftarnya

30 Agustus 2025 - 15:43 WIB

Tanah kuburan, salah satu Aset Aceh Timur di Kota Langsa yang dimintai untuk membayar kompensasi. Lokasi di belakang Poskesdes Gampong Sidorejo Kecamatan Langsa Lama.
Trending di Aceh