Wartanusa.id – Langsa | Warga Dusun rumah potong, Gampong Teungoh pertanyakan kepastian kapan rampung di bangun perumahan relokasi yang bertempat di Gampong Timbang Langsa.
Amatan di lokasi sejumlah warga sudah mulai mengemasi barang untuk pindah, bahkan bangunan yang sebagian besar berkontruksi papan itu sudah ada yang di bongkar.
“Sekarang ini sedang mengemas barang dan membongkar rumah untuk pindah ke kawasan relokasi,” ungkap Aiyub (35) salah seorang warga setempat, Selasa (19/01/2021).
Diuraikannya, karena menurut kesepakatan waktu rapat di Sekretariat di Merandeh bersama orang Dinas PU Langsa, kami harus sudah mengosongkan rumah besok tanggal 20 Januari 2021.
“Namun, waktu di cek ke sana, masih banyak rumah relokasi yang belum selesai dibangun, jadi kabarnya di perpanjang lagi waktunya,” sambung warga lainnya.
Terpisah, Gechik Gampong Teungoh, Zainal Abidin yang ditemui wartanusa.id di kantornya, Rabu (20/01/2021) mengatakan pihaknya telah berulang kali mensosialisasikan agar warganya yang bermukim di bantaran sungai untuk segera pindah ke perumahan relokasi tersebut.
Disebutkannya, terdapat 83 Kepala Keluarga (KK) dari 3 dusun warganya yang akan di relokasi, akan tetapi dirinya prihatin perumahan yang akan ditempati belum rampung dibangun.
“Padahal, kami sudah berulang kali menyampaikan ke warga untuk pindah kesana, karena kami sangat mendukung program pemerintah tersebut.”
“Kami malu dengan warga sudah berulang kali mengimbau, namun bangunannya belum rampung,” ucapnya lagi.
Lanjut Gechik, pihaknya berharap kepada Dinas terkait mencari solusi untuk merampungkan pembangunannya terlebih menanggulangi banjir di lokasi tersebut.
“Janganlah di tempat asal mereka terendam banjir, disana juga banjir,” imbuh Gechik.
Pada kesempatan ini, dirinya atas nama pemerintah Gampong memohon maaf kepada warganya di bantaran sungai karena sudah berulang kali meminta pindah ke perumahan relokasi.
“Mohon maaf kami ke warga. Bersama kita berharap agar pembangunan rumah relokasi tersebut segera rampung dan terbangun,” pungkasnya.