Wartanusa.id – Langsa | Tepat Pukul 10.50 WIB, seribuan mahasiswa Universitas Samudra (Unsam) mulai memadati Kantot DPRK Langsa untuk menolak UU Omnibus Law Cipta Kerja. Kamis (08/10/2020).
Sebelumnya, para mahasiswa yang tergabung di Keluarga Besar Mahasiswa Universitas Samudra, (KBM Unsam) Langsa berkumpul di kampus Meurandeh menuju Kantor DPRK setempat dengan berjalan kaki.
Adapun Petisi KBM UNSAM pada aksi ini antara lain, Meminta DPRK Langsa untuk menolak serara tegas UU Cipta Kerja, Mengirim surat penolakan UU Cipta Kerja ke presiden sebagai pertimbangan dan menerbitkan perppu pencabutan UU Cipta Kerja, Kami meminta kepada Pimpinan DPRK Langsa untuk segera merespon tuntutan kami dalam waktu 1X24 Jam.
Kemudian, apabila DPRK Langsa tidak mengindahkan tuntutan kami, maka kami akan tetap disini menunggu surat balasan dari DPR RI dan jika juga tidak terindahkan dipastikan kami akan bertambah dan berlipat ganda.
Tampak di lokasi, pengamanan mulai dari Polri dan Satpol PP sudah bersiap menunggu mahasiswa yang akan menyampaikan aspirasinya.
Sementara, anggota DPRK Langsa yang tampak akan menemui mahasiswa diantaranya, Wakil I, Saifullah, Wakil II, Ir. Joni, Anggota T. Ratna Laila, Melvita Sari dam Faisal.