Wartanusa.id – Aceh Timur | Salah seorang wartawan di Aceh Timur yang tergabung dalam lembaga JJIAT (Jaringan Jurnalis Independen Aceh Timur) Hernin Martorkis Panjaitan (53), harus dilarikan ke Rumah Sakit Umum dr. Zubir Mahmud, Senin (21/03/2022).
Sempat semalaman dirawat di IGD (Instalasi Gawat Darurat) ia terpaksa masuk ruang ICU (Intensive Care Unit) akibat kondisinya yang semakin parah dan sudah tidak sadarkan diri.
Kabarnya sebelum dilarikan ke RS Hernin yang aktif di beberapa media online ini, telah merasakan gejala sakit, namun tetap saja menjalankan aktifitas jurnalisnya.
Sejak Jum’at, 11 Maret 2022 Hernin sudah mulai tak dapat lagi melakukan aktifitas dan berbaring dirumahnya Di Desa Tanoh Anou Kecamatan Idi Rayeuk.
Dengan hanya mengandalkan obat yang dibeli dari apotik selama 10 hari, kondisinya tidak menunjukkan perubahan positif, namun bertambah parah, hingga pada Minggu 20 Maret 2022 pihak keluarga beserta Sekum JJIAT membawa Hernin ke RS untuk mendapatkan perawatan yang memadai.
Dari hasil pemeriksaan dan obserfasi dokter, Hernin mengidap penyakit konplikasi yaitu infeksi paru, jantung, gula dan lain -lain.
Kasmidi Panjaitan, S.IP Sekum JJIAT yang kebetulan juga merupakan adik dari Hernin mengabarkan kepada media ini dan berharap kepada rekan-rekan untuk membatu doanya agar Hernin dapat diberikan kesembuhan.
” Kepada rekan-rekan wartawan Aceh Timur Saya minta bantuan doanya agar bang Hernin diberikan kesembuhan dari sakitnya. Beliau sekarang sedang dalam penanganan diruang ICU yang sebelumnya tak sadarkan diri,” tutup Kasmiadi. (Barmawi)