Wartanusa.id – Langsa | Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) Universitas Samudra (Unsam) mengedukasi seni melukis peta timbul kepada guru-guru geografi yang tergabung dalam Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Geografi se-Kota Langsa, Aceh.
Kegiatan pendampingan dan pelatihan tersebut dilaksanakan di Kampus Universitas Samudra, Sabtu (14/10/2023), turut dihadiri perwakilan Lembaga Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Unsam, Mardalena, SE dan peserta MGMP Geografi se Kota Langsa.
Ketua tim PKM, Ayu Suciani, S.Pd., M.Pd., didampingi anggota Reni Nuryanti, S.Pd., M.A dan Dr. Furqan Ishak Aksa, M.Pd mengatakan pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pengalaman kepada guru geografi untuk membuat media pembelajaran peta timbul dengan menggunakan Karya Seni Grafis dalam Teknik Gores.
“Dimana, hasil karya dapat merangsang siswa untuk dapat membuat peta timbul secara nyata (2D), sehingga siswa-siswa akan lebih tertarik belajar geografi dengan melakukan praktikum langsung pembuatan peta,” ujar Ayu Suciani.
Selama ini, lanjut Ayu Suciani, pembuatan peta masih dianggap sulit dan tidak menarik minat belajar siswa-siswi.
Oleh karenanya, dengan adanya media peta timbul berbasis seni grafis lukis, siswa-siswi dapat mengeksplorasi kondisi geografis di atlas menjadi karya seni peta timbul.
Selain pelatihan dan praktik pembuatan peta timbul berbasis karya seni grafis, Tim PKM Dosen Unsam juga menyerahkan alat dan bahan pembuatan peta timbul berbasis seni grafis kepada guru-guru geografi yang tergabung dalam MGMP.
“Hal ini sebagai bentuk komitmen tim pengabdian dalam mendukung pembuatan peta timbul berbasis seni grafis.
Semoga melalui kegiatan ini, diharapkan mitra yang terlibat dapat lebih memahami serta mampu menerapkan hasil pelatihan dan praktik kepada siswa-siswi di sekolah masing-masing,” pungkas Ayu Suciani.












