Wartanusa.id – Aceh Timur | Akibat tertimpa reruntuhan abu panas pada Pabrik Kelapa Sawit (PKS) Koperasi Prima Jasa di Gampong Bayeun Kecamatan Rantau Selamat Aceh Timur. Salah seorang dari dua pekerja Saipul alias Pon meninggal dunia, Jumat kemarin (15/07/2022) sekira pukul 10.00 WIB.
“Bang Pon meninggal setelah menjalani perawatan intensif selama 21 hari di Rumah Sakit wilayah Medan,” ujar Muhammad kepada wartanusa.id saat di rumah duka. Jumat (15/07/2022).
Menurutnya, setelah sampai jasad di rumah duka dan dilakukan fardhu kifayah, almarhum dikebumikan di tempat pemakaman umum gampong setempat.
Diceritakan Muhammad, sebelumnya Almarhum dan temannya Efendi tertimpa abu panas dari dapur perebusan tandan buah Segar (TBS) sawit di pabrik itu.
Musibah itu terjadi pada Sabtu 24 Juni 2022 lalu, saat keduanya sedang bekerja melakukan pendinginan dengan menyemprotkan air pada abu sisa pembakaran bagian atas tempat rebusan/ sawit.
Namun, naas menimpa keduanya, karena abu pada bagian atas tempat rebusan telah basah dan berat karena resapan air, maka meluncur turun ke bawah menimpa abu yang masih panas.
“Kedua pekerja itu langsung saja terkena reruntuhan abu panas dibawah yang belum tersiram air,” papar Muhammad.
Manager PKS Koperasi Prima Jasa, Sofyan dikinfirmasi wartanusa.id, Jum’at malam (15/07/2022), membenarkan kejadian itu.
Menurutnya, musibah tersebut kecelakaan dalam bekerja. Perusahaan telah menanggung semua biaya, mulai dari perawatan di rumah sakit hingga biaya kematian akibat kecelakaan kerja.
“Akan kita selesaikan semua tanggung jawab perusahaan terhadap pekerjanya yang mengalami musibah sesuai aturan hukum yang berlaku,” ujar Sofyan.
Menurutnya, perusahaan juga akan menanggung biaya pendidikan bagi anak almarhum agar tidak menjadi beban keluarga.
“Sementara, seorang lagi Efendi saat ini masih dalam perawatan secara intensif di Rumah sakit yang sama,” kata Sofyan.