Menu

Mode Gelap
Seorang Kakek di Langsa Lecehkan Sembilan Bocah Pekan Ini, Pagelaran Budaya Aceh Terpusat di Kota Langsa Proyek Jalan Alue Gadeng-Alue Punti di Kecamatan Birem Bayeun Mangkrak PPA Langsa Sosialisasi Penanganan KDRT Terdampar di Aceh, 230 Etnis Rohingya Butuh Tempat Penampungan

Aceh · 27 Nov 2019 14:47 WIB ·

Ternak Berkeliaran di Simeulue, Warga Mengeluh


 Ternak Berkeliaran di Simeulue, Warga Mengeluh Perbesar

Simeulue | Sejumlah warga dalam Kecamatan Simeulue Timur, Simeulue mengeluh. Penyebabnya, akibat banyaknya ternak yang berkeliaran di dalam kota Sinabang Kecamatan setempat.

Anto (33) misalnya, ia mengaku sangat terganggu akibat banyaknya ternak seperti kerbau, sapi, serta kambing, yang berkeliaran di jalan dalam kota Sinabang. Selain mengganggu pemandangan di jalan juga ditakutkan bisa membahayakan para pengguna jalan.

“Banyaknya ternak yang berkeliaran tadi ditakutkan bisa berbahaya bagi pengendara, selain itu juga merusak pemandangan dalam kota,” jelas Rahman, Rabu, 27/11/2019.

Begitupun dikatakan Hendri, salah seorang warga yang sering melihat ternak berkeliaran di jalan serta di tempat umum lainnya.

Menurutnya, ternak yang berkeliaran tadi selain berjalan bebas di sejumlah jalan, juga banyak tidur di perkantoran serta sekolah milik pemerintah. Untuk itu ia meminta pihak terkait untuk segera menangani terkait permasalahan tadi.

“Pihak terkait diminta memperhatikan masalah ini. Sebab, pernah terjadi kecelakaan karena menabrak ternak yang berkeliaran di jalan,” harapnya.

Sahirman, M.Si, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah (Kasatpol PP dan WH) Kabupaten Simeulue mengatakan. Terkait masih adanya ternak yang berkeliaran ditempat umum tadi, pihaknya telah melakukan upaya penangkapan pada ternak tadi, serta melakukan pemanggilan pada pemiliknya. Namun, karena belum adanya fasilitas kandang ternak milik dinas sehingga menjadi kendala tersendiri.

Selain itu kata Sahirman. Tingkat kesadaran masyarakat pemilik ternak di Simeulue ini masih sangat rendah, sehingga banyak ternak dibiarkan berkeliaran secara bebas tanpa ada rasa tanggung jawab.

“Kita telah berupaya melakukan penertiban, namun karena fasilitas kita belum ada sehingga menjadi kendala tersendiri terkait permasalahan ternak ini. Untuk itu diminta kesadaran masyarakat untuk melakukan pengandangan terhadap ternak milik mereka. Ini bertujuan untuk kebaikan kita bersama,” pinta Sahirman.

Artikel ini telah dibaca 12 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Peroleh Nilai 92,58 dari Perpusnas RI, Perpustakaan IAIN Langsa Terakreditasi A

13 September 2025 - 17:53 WIB

Capaian 100 Hari Kerja dan Realiasasi 22 Program Langsa Juara

1 September 2025 - 18:48 WIB

Milad PAN-27, Lapangan Merdeka Kota Langsa “Membiru”

31 Agustus 2025 - 14:23 WIB

Menelisik Pengalihan Aset Aceh Timur di Kota Langsa, Ini Daftarnya

30 Agustus 2025 - 15:43 WIB

Tanah kuburan, salah satu Aset Aceh Timur di Kota Langsa yang dimintai untuk membayar kompensasi. Lokasi di belakang Poskesdes Gampong Sidorejo Kecamatan Langsa Lama.

RPIA Medco E&P Malaka Lahirkan Generasi Berprestasi di Aceh Timur

29 Agustus 2025 - 16:46 WIB

Antusias PANWalk, Hari Minggu Kota Langsa Diprediksi Membiru

28 Agustus 2025 - 20:19 WIB

Trending di Aceh