Wartanusa.id – Aceh Tamiang | Seorang warga Aceh Tamiang naik status dari orang dalam pemantauan (ODP) menjadi pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19 setelah dinyatakan positif melalui hasil rapid test.
“1 warga Aceh Tamiang, hasil rapid tes positif,” demikian diungkapkan tim informasi Covid-19, Dr. Hardekky melalui Kabag Humas Setdakab Aceh Tamiang Agusliayana Devita. Selasa malam (21/04/2020).
Lanjutnya, tim Dinas Kesehatan melalui Puskesmas di seluruh wilayah Kabupaten Aceh Tamiang terus melakukan pemeriksaan terhadap masyarakat yang telah mempunyai riwayat perjalanan dari daerah transmisi penyebaran virus Covid-19.
Dari hasil pemeriksaan suhu tubuh terdapat penambahan ODP sebanyak 13 orang yang memiliki gejala-gejala ringan seperti batuk dan pilek serta nyeri tenggorokan.
Adapun 13 orang tersebut tersebar di beberapa Kecamatan yakni Rantau, Sekerak, Karang Baru, Bandar Pusaka, Kota Kualasimpang dan Tenggulun.
Setelah dilakukan pemeriksaan mendalam melalui rapid test oleh Tim Dinas Kesehatan di dapat 1 orang warga Aceh Tamiang positif, yang bertempat tinggal di Bandar Pusaka, berjenis kelamin laki-laki, asal kedatangan Magetan, Jawa timur.
Kemudian warga tersebut dinaikkan statusnya menjadi PDP, dan dibawa ke RSUD Aceh Tamiang untuk selanjutnya di rujuk ke RSUDZA Banda Aceh agar dilakukan pemeriksaan tes lebih lanjut melalui Swab Tenggorokan apakah terkonfirmasi positif atau tidak melalui uji laboratorium.
Dikatakannya bahwa yang bersangkutan positif hasil rapid tes bukan hasil swab tenggorokannya namun keakuratan rapid tes itu 70-80%.
Tim Dinas Kesehatan telah meminta kepada 12 ODP lainnya juga kepada masyarakat yang telah memiliki riwayat perjalanan dari daerah transmisi untuk melakukan isolasi diri secara mandiri di rumah, serta menjaga kesehatan dan meningkatkan daya tahan tubuh.
Penanganan selanjutnya Dinas Kesehatan akan terus melakukan pemeriksaan dan pemantauan kepada masyarakat yang telah melakukan perjalanan dari daerah atau wilayah transmisi penyebaran virus Covid-19.
Diminta kepada masyarakat yang telah melakukan perjalanan dari daerah atau wilayah transmisi agar dapat melapor ke puskesmas atau fasilitas kesehatan terdekat untuk dilakukan pemeriksaan awal oleh Petugas Kesehatan sebagai upaya pencegahan dan antisipasi dini penyebaran virus Covid-19
Pihaknya juga menghimbau kepada masyarakat, untuk tidak panik namun tetap waspada, menjaga kesehatan dan kebersihan diri, memakai masker serta meningkatkan daya tahan tubuh dan menjauhi keramaian agar terhindar dari penyebaran virus Covid-19.
Discussion about this post