INDRAMAYU – Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Indramayu, Bisma Panji Dewantara merespon positif terhadap aksi demo yang dilakukan sejumlah ormas dan wadah jurnalis terkait pelayanan di RSUD Indramayu, Pihaknya akan segera melakukan koordinasi dan memanggil Plt Dirut RSUD Indramayu, Dr Lisfayeni dalam rapat kerja untuk dikonfirmasi kebenarannya masalah tersebut.
Saat Ditemui Diruang Muspida ia menjelaskan “Semua tuntutan para pendemo kemarin saya akomodir. Kami segera melangkah dan melakukan upaya nyata dan kerja konkrit agar masalah yang ada segera mendapat titik terang dan jawaban. Khusus untuk korban keluarga pasien Supinah, kami akan buat surat resmi hari ini juga ke Plt Direktur RSUD Indramayu agar uang jaminan Rp 2,5 juta segera dikembalikan pihak keluarga korban, Warsito ,” terang Ketua Komisi II DPRD Indramayu, Bisma Panji Dewantara didampingi anggotanya, Ali Akbar, Selasa (26/9) saat menerima tim negosiasi perwakilan dari sejumlah wadah jurnalis dan aktivis LSM di gedung DPRD Indramayu ruang Muspida.
Masih menurutnya “Semua pasien yang datang ke RSUD Indramayu agar diperlakukan sama, tidak boleh ada diskriminasi dan beda pelayanan baik kepada warga miskin maupun yang kaya, baik pasien yang menggunakan BPJS, SKTM maupun dengan pasien umum lainnya. Masalah kesehatan untuk masyarakat ini tidak main-main sangat sensitive dan perlu diperhatikan, jangan dianggap sepele” Tegasnya
Terkait tindakan bidan Ir yang dinilai tidak sopan dan arogan, pihaknya segera merekomondasikan agar yang bersangkutan segera dipindah tugas. “Lewat kekuatan politik, kami bisa rekomendasikan bidan Ir untuk segera dipindah tugaskan, termasuk jabatan Plt Dirut RSUD Indramayu, Dr Lisfayeni. Kami minta waktu satu minggu untuk masalah ini,” terang Ketua Komisi II DPRD Indramayu, Bisma Panji Dewantara
Bisma juga berjanji akan sesering mungkin melakukan sidak turun ke lapangan memonitor pelayanan RSUD Indramayu, untuk melihat langsung kondisi pelayanan terhadap pasien dan kinerja pegawai RSUD. “Untuk persoalan hukum kami serahkan sepenuhnya ke jajaran Polres Indramayu untuk mengusut tuntas tanpa pandang bulu,”Katanya
Kabiro Idramayu (Asep sai)