Wartanusa.id – Polres Payakumbuh melumpuhkan empat komplotan penjahat yang sedang mengintai korban di depan Bank Mandiri Payakumbuh sekitar pukul 13.30 WIB, Selasa 4 April 2017. Dari jumlah tersebut, tiga diantaraya ‘dihadiahi timah panas’, karena berupaya melarikan diri.
“Kami berhasil menangkap empat orang gerombolan penjahat, yang diduga sedang mengintai nasabah bank yang menjadi korbannya,” ucap Kapolsek Kota Payakumbuh, Kompol Russirwan.
Menurut Kapolsek, penangkapan berawal dari informasi masyarakat yang resah akibat maraknya aksi kriminalitas di sekitar kantor perbankan. Atas laporan tersebut, polisi kemudian melakukan pengintaian.
Kapolsek menjelaskan, dalam aksinya, keempat tersangka membagi tugas dan memiliki perannya masing-masing. Dua di antaranya sebagai eksekutor, satu orang sebagai pemantau di dalam bank, dan satunya lagi siaga sebagai sopir mobil.
“Mereka termasuk pemain yang handal, karena saat beraksi, keempatnya saling berbagi tugas,” lanjut Kompol Russirwan.
Keempat tersangka itu diketahui berinisial AR (38) warga Labuh Baru Timur-Payung Sekaki Provinsi Riau, FN (26) dan DD (48) warga Kemayoran, serta AL, Warga Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan.
Hingga Selasa sore, keempat tersangka masih menjalani pemeriksaan di Mapolsek Payakumbuh.
Kontributor:
Saiful (PPWI Payakumbuh)